HaloIniSehat- Bukan hanya temperatur panas, temperatur yang terlampau dingin bisa juga membuat kulitmu "terbakar", lho. Keadaan ini disebutkan dengan ice burn. Apa pemicu dan tanda-tanda ice burn dan bagaimanakah cara mengatasinya? Yok, baca info ini.
Ice burn ialah keadaan saat kulit meradang dan cedera karena bersinggungan dengan benda bersuhu dingin, misalkan es batu atau dry ice, dalam waktu lama. Cedera bakar karena ice burn biasanya seperti terlihat sengatan matahari atau sunburn, seperti warna kulit yang memeras atau putih pucat.
Disamping itu, keadaan ini bisa juga dibarengi dengan kulit gatal, melepuh, memiliki tekstur keras atau benyek, dan mati rasa.
Proses Berlangsungnya Ice Burn dan Factor Resikonya
Ice burn dapat terjadi saat kulit terkena langsung oleh benda dingin kelamaan, misalkan kompres dingin dengan tempelkan es batu langsung ke kulit tanpa dibalut kain.
Paparan temperatur dingin dalam waktu yang lama di badan dapat membuat saluran darah menyusut. Ini dapat membuat jaringan dan beberapa sel badan yang kedinginan atau terserang ice burn jadi hancur atau bahkan juga mati. Apabila sudah kronis, keadaan ini dapat mengakibatkan frostbite.
Mengakibatkan, kulit berasa perih menusuk seperti terbakar. Apabila sudah kronis, jaringan saraf bahkan juga dapat tidak berperan, hingga menimbilkan kesan mati rasa. Dalam kasus yang kronis, ice burn bisa membuat anggota badan itu perlu diamputasi.
Ice burn lebih beresiko terjadi pada anak-anak dan lanjut usia. Ini karena kulit mereka condong lebih tipis. Disamping itu, ada faktor-faktor yang lain dapat membuat seorang lebih rawan alami ice burn, yakni:
- Kelamaan contact langsung dengan salju atau es batu
- Kerap melakukan aktivitas pada tempat bersuhu dingin
- Menggunakan baju yang kurang tebal atau tidak bisa meredam temperatur dingin saat ada di tempat dingin
- Rutinitas merokok
- Konsumsi beberapa obat tertentu, seperti beta-blockers
- Terserang penyakit tertentu, seperti diabetes, penyakit arteri perifer, dan neuropati perifer
Langkah Menahan dan Menyembuhkan Ice Burn
Dibanding tipe cedera yang lain, seperti cedera lecet atau cedera bakar karena air panas, ice burn kemungkinan lebih jarang ada. Tetapi,keadaan ini perlu tetap dicurigai, ya.
Untuk menahan ice burn, sedapat mungkin jauhi tempelkan es batu langsung ke kulit saat lakukan kompres dingin. Seharusnya, kebat es batu dengan handuk atau kain bersih lebih dulu untuk kurangi resiko kamu terserang ice burn.
Disamping itu, kamu disarankan menggunakan baju yang cukup tebal saat ada di wilayah bersuhu dingin. Ini penting supaya kulitmu dapat terlindungi dari temperatur dingin yang ekstrim dan menahan berlangsungnya hipotermia.
Bila kamu alami ice burn, selekasnya hindari sumber temperatur dingin sekencang mungkin. Pakai selimut untuk tingkatkan temperatur badan, lalu kerjakan beberapa panduan berikut ini:
- Rendam kulit yang alami ice burn ke air hangat dengan temperatur sekitaran 40˚C sepanjang 20 menit.
- Ulang proses perendaman sepanjang seringkali. Berikan interval waktu sepanjang 20 menit saat sebelum memendam kembali.
- Jauhi pemakaian air hangat kebanyakan karena bisa membuat cedera bakar jadi lebih kronis.
- Bila kulitmu melepuh, tidak boleh merusak atau menusuknya dengan benda tertentu sebab bisa memunculkan infeksi.
Saat ice burn memunculkan cedera terbuka, membersihkan lebih dulu tempat kulit itu, selanjutnya tutup dengan perban atau kasa steril yang halus buat menahan infeksi. Untuk hilangkan rasa ngilu, kamu dapat konsumsi obat penurun ngilu yang dipasarkan bebas dipasaran, seperti paracetamol.
Saat keadaan kulitmu telah lebih lebih baik, kamu dapat memoleskan petroleum jelly atau gel lidah buaya untuk menolong menentramkan kulit dan menangani infeksi. Umumnya, cedera bakar karena ice burn dapat sembuh sepanjang sekian hari atau sekitaran 1−2 minggu sesudah perawatan, bergantung dari keparahan cedera bakar yang dirasakan.
Jika kamu rasakan tanda-tanda tertentu, seperti mati rasa, tidak dapat gerakkan anggota badan yang terserang ice burn, kulit berbeda warna jadi kehitaman atau biru keunguan, dan tanda-tanda infeksi seperti cedera bernanah dan demam, cepatlah kontrol diri ke dokter.
Ini penting supaya dokter bisa tentukan berapa kronis kerusakan jaringan yang muncul karena ice burn dan memberinya pengatasan yang akurat.
-BD QQ
0 komentar:
Posting Komentar