HaloIniSehat- Kamu pernah atau malah kerap makan terlalu berlebih saat emosi? Nach, keadaan ini dikenali dengan istilah emotional eating. Bila didiamkan, makan terlalu berlebih saat emosi dapat bawa imbas jelek untuk kesehatan, lho. Yok, kenali langkah hentikan rutinitas ini.
Walau memunculkan kemauan untuk makan banyak, emotional eating umumnya tidak dibarengi rasa lapar. Rutinitas ini biasanya dilaksanakan untuk lupakan duka cita atau depresi karena permasalahan yang ditemui.
Langkah Hentikan Rutinitas Makan Terlalu berlebih Saat Emosi
Bila umum terjadi, emotional eating beresiko mengakibatkan kegemukan. Oleh karenanya, keadaan ini jangan kamu acuhkan dan coba tangani dengan berikut ini:
- Dapatkan dan tangani penyebab depresi
Hal pertama kali yang dapat kamu kerjakan untuk hentikan rutinitas makan terlalu berlebih saat emosi dengan mendapati pemicu depresi yang kamu rasakan, misalkan apa karena ditinggalkan pasangan, berkelahi dengan rekan, atau depresi pada tempat kerja.
Kemudian, kamu mulai bisa pikirkan langkah untuk menanganinya. Supaya kamu tertolong, coba sharing ke orang yang kamu yakin, karena siapa yang tahu mereka punyai jalan keluarnya.
- Kerjakan beberapa hal yang kamu gemari atau olahraga
Mengisi waktu luangmu dengan kerjakan beberapa hal yang kamu gemari buat lupakan sesaat permasalahan yang kamu menghadapi, seperti bercocok tanam, melihat film, membaca majalah, dengarkan musik, atau. bermain games. Dengan demikian, pemikiran untuk makan terlalu berlebih saat emosi menerpa bisa teralihkan.
Supaya kamu lebih santai, coba untuk lakukan yoga, meditasi, atau olahraga, seperti naik sepeda, joging, atau senam SKJ. Dari sisi bisa menurunkan depresi yang memacu emotional eating, olahraga bisa turunkan resiko kamu alami insomnia.
- Alihkan ke mengonsumsi makanan bergizi
Bila kemauan untuk makan terlalu berlebih saat emosi tidak tertahan, coba ambil napas panjang lebih dulu. Dengan menarik napas panjang, pikiranmu akan semakin tenang dan kamu dapat semakin arif dalam tentukan makanan yang bakal dimakan.
Dibanding konsumsi makanan tinggi kalori, seperti cokelat, es cream, kue, permen, dan keripik, yang bisa mencelakakan kesehatanmu, lebih bagus alihkan ke mengonsumsi makanan sehat, seperti buah-buahan, sayur, atau makanan rendah kalori yang lain.
Walau kemungkinan tidak gampang, coba stop rutinitas makan terlalu berlebih saat emosi dengan cara-cara di atas. Jika kesusahan hadapi emotional eating, kamu dapat konsultasi dengan psikiater. Psikiater bisa menolongmu mendapati langkah terbaik untuk menangani keadaan ini.
0 komentar:
Posting Komentar