HaloIniSehat- Rasa lapar tentu dirasakan oleh setiap orang. Kesan lapar ialah sirene alami badan untuk memberitahu jika Anda perlu makanan. Tetapi saat sebelum Anda makan, ketahui dahulu apa Anda betul-betul lapar atau mungkin tidak.
Kesan lapar dapat dikenal dari perut yang keroncongan, pikirkan makanan, kurang fokus, sampai gampang geram. Umumnya 3-4 jam sesudah makan, badan kita juga dapat kembali rasakan lapar, dan rasa lapar itu akan bertambah bersamaan pertambahan waktu.
Rasio Lapar
Anda pernah kembali berasa lapar walau sebenarnya barusan melahap sajian? Atau berasa lapar sesudah menyaksikan photo makanan? Rasio lapar bisa menolong membandingkan apa Anda lapar karena lapar sesungguhnya (lapar fisik) atau lapar psikis. Lapar psikis ialah kemauan makan yang disebabkan karena emosi tertentu, rasa seperti bersedih, jemu, depresi, atau karena menyaksikan photo makanan atau menghirup aroma makanan yang memikat.
Rasio lapar dari 1 (kelaparan) sampai 10 (benar-benar begah) dipakai untuk memvisualisasikan jenjang rasa lapar. Berikut penuturannya:
- Kelaparan
Diikuti dengan rasa pusing, sakit di kepala, tidak dapat fokus, memiliki masalah dengan pengaturan badan, dan kehilangan tenaga sampai harus tiduran. Ini dapat terjadi saat seorang jalani diet yang ketat sekali. - Benar-benar lapar
Dibarengi dengan hati gampang geram dan tersinggung, energi sedikit, perut benar-benar keroncongan, kemungkinan berasa mual. - Cukup lapar
Rasakan dorongan kuat untuk makan, dan perut berasa kosong. - Mulai berasa sedikit lapar
Mulai memikir mengenai makanan, badan memberikan signal untuk makan. - Tidak kenyang, tetapi juga tidak lapar
Badan mempunyai cukup bahan bakar alias nergi, dan berasa nyaman baik secara fisik atau mental. - Kenyang
Pada keadaan ini, badan ada di tingkat kenyamanan penuh. - Perut sedikit tidak nyaman
Sesungguhnya tidak ada ruangan untuk makanan kembali. Badan ngomong "tidak" pada makanan, tetapi pemikiran menjelaskan "iya". Terkadang terjerat dalam istilah "sayang jika dibuang". - Terlalu kenyang
Pada rasio lapar ini, perut Anda mulai berasa sakit karena terlalu kenyang. - Ketaknyamanan membuat badan capek
Perut berasa sakit, benar-benar tidak nyaman, dan begah. Badan berasa berat dan capek. - Benar-benar begah sampai benci dengan makanan
erut benar-benar penuh sampai tidak ingin atau mungkin tidak dapat bergerak, dan berasa seperti tidak mau menyaksikan makanan kembali.
Membandingkan Lapar Fisik dan Psikis
Tidak seluruhnya orang berasa lapar cuman saat perutnya kosong. Berikut ketidaksamaan lapar fisik dan psikis :
- Lapar fisik
Rasa lapar ada secara setahap, perut keroncongan, terjadi beberapa saat sesudah makan, stop sesudah kenyang, dan berasa senang saat usai makan.
- Lapar psikis
Rasa lapar ada secara mendadak, tidak ada hubungan sama waktu makan paling akhir, lapar atau ingin makan suatu hal secara detil, masih makan walau berasa kenyang, dan berasa malu atau bersalah sesudah usai makan.
Bila kemauan untuk makan kerap ada, tanya dalam diri sendiri beberapa pertanyaan ini:
- Apa Anda betul-betul lapar?
- Apa Argumen Anda ingin makan? Kapan paling akhir Anda makan? Karena bila rupanya masih tidak cukup dari 2-3 jam lalu, karenanya bukan lapar yang sesungguhnya.
- Apa dengan makan kudapan bergizi yang kaya serat, dapat menahan lapar sampai waktu makan seterusnya?
- Dapatkah Anda minum satu gelas air dan menanti sepanjang 20 menit? Saraf di perut mengirim signal ke otak jika Anda kenyang, tetapi diperlukan waktu sampai 20 menit.
Kapan Harus Makan dan Kapan Harus Stop
Bila Anda bingung kapan saat yang bagus untuk makan dan stop, rasio lapar bisa menolong Anda agar semakin memperhatikan sinyal-sinyal yang diberi oleh badan.
Dengan ketahui rasio lapar dan mengaplikasikannya secara perlahan-lahan, nanti Anda mulai akan terlatih untuk mengurus rasa lapar yang Anda alami. Anda pun tidak rasakan begah atau terlalu kenyang, hingga mempersulit Anda melakukan aktivitas.
Untuk menangani rasa lapar yang kerap Anda rasakan, rencanakan waktu makan besar dan waktu mengemil. Bagilah jatah makan Anda, lalu konsumsilah setiap 3 atau 4 jam sekali dengan jatah kecil. Janganlah sampai Anda makan berlebihan saat lapar, karena makan kebanyakan bisa memacu berat badan yang berlebih.
Disamping itu, hindari juga makanan yang tidak membuat Anda kenyang semakin lama, seperti fast food (makanan cepat sajian) dan junk food. Walau banyak terkandung lemak, makanan cepat sajian tidak membuat Anda kenyang semakin lama seperti makanan memiliki serat.
Bila rasa lapar Anda susah dibendung, atau sampai memunculkan permasalahan kesehatan karena berat tubuh berlebihan, seharusnya Anda konsultasi ke dokter untuk memperoleh pengecekan dan pengatasan selanjutnya.
0 komentar:
Posting Komentar